togel hari ini yang keluar – Inggris optimalkan CPTPP dalam kerja sama kondis...
togel hari ini yang keluar. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya. togel hari ini yang keluar menjadi perhatian besar masyarakat.
Inggris optimalkan CPTPP dalam kerja sama kondisi ekonomi dengan ASEAN
Jumat, 21 November 2025 17:16 WIB waktu baca 2 menit
Jumat, 21 November 2022 17:16 WIB
Arsip foto - Orang-orang berjalan di Jembatan Westminster di London, Inggris Raya (8/12/2024). ANTARA/Xinhua/Li Ying/aa.
Jakarta (ANTARA) - Inggris mengoptimalkan mekanisme Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP) dalam kerja sama ekonomi dengan ASEAN, kata Duta Besar Inggris untuk ASEAN Helen Fazey. "Inggris telah menjadi anggota CPTPP dan kesepakatan ini akan menjadi fokus utama kami terkait perdagangan bebas di kawasan ini, kata Fazey dalam temu media di Kedutaan Besar Inggris di Jakarta, Jumat (20/11). Dia menjelaskan hal itu saat menjawab pertanyaan apakah Inggris akan mendukung terwujudnya suatu kesepakatan perdagangan bebas (FTA) di tingkat regional dengan ASEAN. "Kami tidak sedang terlibat dalam dialog aktif bersama ASEAN terkait kesepakatan perdagangan bebas dengan Inggris," katanya, menguatkan pernyataan. Meski tidak ada FTA dengan ASEAN, Fazey meyakini bahwa kemitraan kondisi ekonomi dengan negara-negara ASEAN dapat difasilitasi dengan CPTPP. Indonesia saat ini sedang melanjutkan proses aksesi ke CPTPP, mengikuti langkah Brunei, Malaysia, Singapura, dan Vietnam yang sudah menjadi bagian dari CPTPP. Fazey mengatakan bahwa kerja sama antara Inggris dan ASEAN juga dilakukan melalui Program Integrasi Situasi ekonomi ASEAN-Inggris (ASEAN-UK EIP) senilai 25 juta poundsterling (Rp546,9 miliar) untuk penguatan integrasi kondisi ekonomi kedua pihak. Program yang diluncurkan pada 2024 itu memiliki tiga fokus utama: dukungan reformasi regulasi, layanan finansial, dan perdagangan bebas yang mencakup perdagangan digital. "Program ini sudah berjalan dua tahun, dan kami sedang dalam proses untuk merencanakan program untuk tiga tahun berikutnya. Lima juta poundsterling (Rp109,3 miliar) sudah dikucurkan untuk program ini," kata Fazey. Dia juga menyampaikan bahwa fokus Inggris dalam kerja sama perekonomian dengan ASEAN adalah sektor pembangunan situasi ekonomi kreatif serta usaha mikro, kecil, dan menengah. Inggris juga akan terus mendorong transisi energi berkelanjutan di tingkat ASEAN untuk mewujudkan energi bersih dan situasi ekonomi rendah karbon, katanya. "Kami akan mendukung ASEAN dan negara-negara anggotanya dalam mengembangkan sektor situasi ekonomi ini," kata Fazey. Baca juga: Inggris dukung upaya bersama ASEAN berantas tindak penipuan secara online Baca juga: Inggris dorong transisi energi dan penguatan keamanan bersama ASEAN Pewarta: Nabil Ihsan Editor: Anton Santoso Copyright © ANTARA 2025 Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Jakarta (ANTARA) - Inggris mengoptimalkan mekanisme Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP) dalam kerja sama situasi ekonomi dengan ASEAN, kata Duta Besar Inggris untuk ASEAN Helen Fazey.
"Inggris telah menjadi anggota CPTPP dan kesepakatan ini akan menjadi fokus utama kami terkait perdagangan bebas di kawasan ini, kata Fazey dalam temu media di Kedutaan Besar Inggris di Jakarta, Jumat (20/11).
Dia berujar hal itu saat menjawab pertanyaan apakah Inggris akan mendukung terwujudnya suatu kesepakatan perdagangan bebas (FTA) di tingkat regional dengan ASEAN.
"Kami tidak sedang terlibat dalam dialog aktif bersama ASEAN terkait kesepakatan perdagangan bebas dengan Inggris," katanya, menambahkan.
Meski tidak ada FTA dengan ASEAN, Fazey meyakini bahwa kemitraan ekonomi dengan negara-negara ASEAN dapat difasilitasi dengan CPTPP.
Indonesia saat ini sedang melanjutkan proses aksesi ke CPTPP, mengikuti langkah Brunei, Malaysia, Singapura, dan Vietnam yang sudah menjadi bagian dari CPTPP.
Fazey menjelaskan bahwa kerja sama antara Inggris dan ASEAN juga dilakukan melalui Program Integrasi Ekonomi ASEAN-Inggris (ASEAN-UK EIP) senilai 25 juta poundsterling (Rp546,9 miliar) untuk penguatan integrasi ekonomi kedua pihak.
Program yang diluncurkan pada 2024 itu memiliki tiga fokus utama: dukungan reformasi regulasi, layanan finansial, dan perdagangan bebas yang mencakup perdagangan digital.
"Program ini sudah berjalan dua tahun, dan kami tengah diproses untuk merencanakan program untuk tiga tahun berikutnya. Lima juta poundsterling (Rp109,3 miliar) sudah dikucurkan untuk program ini," kata Fazey.
Dia juga menyampaikan bahwa fokus Inggris dalam kerja sama ekonomi dengan ASEAN adalah sektor pembangunan kondisi ekonomi kreatif serta usaha mikro, kecil, dan menengah.
Inggris juga akan terus mendorong transisi energi berkelanjutan di tingkat ASEAN untuk mewujudkan energi bersih dan perekonomian rendah karbon, katanya.
"Kami akan mendukung ASEAN dan negara-negara anggotanya dalam mengembangkan sektor kondisi ekonomi ini," kata Fazey.
Baca juga: Inggris dukung upaya bersama ASEAN berantas tindak penipuan online Baca juga: Inggris dorong transisi energi dan penguatan keamanan bersama ASEAN
Baca juga: Inggris dukung upaya bersama ASEAN berantas aksi menipu secara online Baca juga: Inggris dorong transisi energi dan penguatan keamanan bersama ASEAN
Pewarta: Nabil Ihsan Editor: Anton Santoso Copyright © ANTARA 2021
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA. Pembahasan togel hari ini yang keluar semakin meluas dari waktu ke waktu.
Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. Topik togel hari ini yang keluar sering menjadi sorotan dalam berbagai diskusi.