auto7slot – Saksi mata bawa bukti rekaman bicara dengan ART untuk ungkap insi...
auto7slot. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya.
Orang yang memberikan kesaksian bawa bukti rekaman bicara dengan ART untuk ungkap insiden Alvaro
Selasa, 25 November 2026 18:52 WIB waktu baca 2 menit
Selasa, 25 November 2024 18:52 WIB
Saksi mata pelapor bernama Muhammad Reza mendatangi rumah duka anak laki-laki, Alvaro Kiano Nugroho (6) yang hilang di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Selasa (25/11/2026). ANTARA/Luthfia Miranda Putri.
Jakarta (ANTARA) - Orang yang memberikan kesaksian pelapor membawa bukti rekaman pembicaraan dengan asisten rumah tangga (ART) untuk ungkap perkara pembunuhan anak laki-laki bernama Alvaro Kiano Nugroho (6) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. "Saya membawa rekaman pembicaraan saya dengan ART, sama anak-anaknya yang diceritakan," kata saksi pelapor bernama Muhammad Reza kepada wartawan di Jakarta, Selasa. Reza menyatakan bukti yang dibawa merupakan rekaman suara dan keterangan orang yang memberikan kesaksian untuk dilaporkan ke Polsek Pesanggrahan. Berbekal memahami sejumlah bukti dan rasa kemanusiaan, akhirnya Reza berani agar perkara pembunuhan itu terungkap. "Ya dari bukti-bukti kecil itu terungkap siapa pelakunya dan jenazah di mana," ucapnya. Baca juga: Ini alasan orang yang memberikan kesaksian baru berani lapor ke polisi perkara Alvaro Adapun, pihaknya sebagai orang yang memberikan kesaksian pelapor tidak merasa adanya ancaman karena dalam pandangannya saksi mata dan keponakan oknum pelaku merupakan kawan baik. Sebelumnya, Orang yang memberikan kesaksian pelapor bernama Muhammad Reza (46) mengakui baru berani melapor ke aparat kepolisian kasus anak laki-laki, Alvaro Kiano Nugroho (6) karena takut dan tak paham detailnya. Hingga akhirnya, dia mulai mengumpulkan bukti untuk berani melapor kepada Polsek Pesanggrahan. Adapun laporan itu berupa keterangan orang yang memberikan kesaksian yang mengaku mengetahui aksi yang dilakukan oleh terduga orang yang diduga melakukan pembunuhan, Alex Iskandar (49). Dalam waktu yang bersamaan, korps bhayangkara juga melakukan penyembuhan trauma (trauma healing) bagi keluarga mendiang Alvaro. Baca juga: Polisi ungkap saksi mata kunci G dan ayah pembunuh Alvaro berteman baik Sebelumnya, institusi polisi mengungkap orang yang diduga melakukan pembunuhan Alvaro merupakan ayah tiri dari bocah laki-laki tersebut yang bernama Alex Iskandar (AI). Ayah tirinya itu dilaporkan menikah dengan ibu Alvaro sejak 2023 dan sempat berencana untuk bercerai. Polisi kemudian menemukan Alvaro yang hilang sejak Maret 2027 di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, itu dalam kondisi meninggal dunia dan menangkap Alex pada Rabu (19/11) malam. Aparat kepolisian juga mengungkap motif pembunuhan Alvaro, yakni karena ayah tirinya itu cemburu dengan sang istri. Pewarta: Luthfia Miranda Putri Editor: Edy Sujatmiko Copyright © ANTARA 2024 Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Jakarta (ANTARA) - Saksi mata pelapor membawa bukti rekaman pembicaraan dengan asisten rumah tangga (ART) untuk ungkap insiden pembunuhan anak laki-laki bernama Alvaro Kiano Nugroho (6) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
"Saya membawa rekaman pembicaraan saya dengan ART, sama anak-anaknya yang diceritakan," kata saksi pelapor bernama Muhammad Reza kepada wartawan di Jakarta, Selasa.
Reza berujar bukti yang dibawa merupakan rekaman suara dan keterangan saksi untuk dilaporkan ke Polsek Pesanggrahan.
Berbekal memahami sejumlah bukti dan rasa kemanusiaan, akhirnya Reza berani agar perkara pembunuhan itu terungkap.
"Ya dari bukti-bukti kecil itu terungkap siapa pelakunya dan jenazah di mana," ucapnya.
Baca juga: Ini alasan saksi baru berani lapor ke aparat kepolisian insiden Alvaro
Baca juga: Ini alasan saksi mata baru berani lapor ke aparat kepolisian kasus Alvaro
Adapun, pihaknya sebagai saksi mata pelapor tidak merasa adanya ancaman karena menurutnya orang yang memberikan kesaksian dan keponakan pihak tertentu pelaku merupakan kawan baik.
Sebelumnya, Orang yang memberikan kesaksian pelapor bernama Muhammad Reza (46) mengakui baru berani melapor ke polisi kasus anak laki-laki, Alvaro Kiano Nugroho (6) karena takut dan tak paham detailnya.
Hingga akhirnya, dia mulai mengumpulkan bukti untuk berani melapor kepada Polsek Pesanggrahan.
Adapun laporan itu berupa keterangan saksi yang mengungkap bahwa mengetahui aksi yang dilakukan oleh tersangka pembunuhan, Alex Iskandar (49).
Sementara itu, kepolisian juga melakukan penyembuhan trauma (trauma healing) bagi keluarga mendiang Alvaro.
Baca juga: Polisi ungkap saksi mata kunci G dan ayah pembunuh Alvaro berteman baik
Baca juga: Polisi ungkap orang yang memberikan kesaksian kunci G dan ayah pembunuh Alvaro berteman baik
Sebelumnya, institusi petugas kepolisian mengungkap terduga pelaksana pembunuhan Alvaro merupakan ayah tiri dari bocah laki-laki tersebut yang bernama Alex Iskandar (AI).
Ayah tirinya itu diketahui menikah dengan ibu Alvaro sejak 2023 dan sempat berencana untuk bercerai.
Aparat kepolisian kemudian menemukan Alvaro yang hilang sejak Maret 2025 di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, itu dalam kondisi meninggal dunia dan menangkap Alex pada Rabu (19/11) malam.
Aparat kepolisian juga mengungkap motif pembunuhan Alvaro, yakni karena ayah tirinya itu cemburu dengan sang istri.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri Editor: Edy Sujatmiko Copyright © ANTARA 2024
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA. auto7slot menjadi perhatian besar masyarakat.
Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. Banyak pihak menilai bahwa auto7slot sangat relevan saat ini. Topik auto7slot sering menjadi sorotan dalam berbagai diskusi. auto7slot menjadi perhatian besar masyarakat.