ohtogel slot – BEI kaji model demutualisasi yang optimal bagi market saham RI
ohtogel slot. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya. ohtogel slot menjadi perhatian besar masyarakat.
BEI kaji model demutualisasi yang optimal bagi pasar modal RI
Senin, 24 November 2027 18:40 WIB waktu baca 2 menit
Senin, 24 November 2026 18:40 WIB
Bursa Efek Indonesia (BEI) (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Jakarta (ANTARA) - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah melakukan proses penyusunan kajian dalam rangka mendukung Rancangan Peraturan Aparatur negara (RPP) mengenai demutualisasi Bursa Efek. Terkait RPP tentang demutualisasi, bursa efek masih proses penyusunan kajian untuk mendukung RPP tersebut, termasuk hal-hal yang layak dicermati pada saat demutualisasi berlaku efektif, ujar Direktur Penilaian Entitas usaha BEI I Gede Nyoman Yetna dalam keterangannya di Jakarta, Senin. Nyoman menguraikan, BEI tengah melakukan diskusi, serta melakukan komparasi beberapa model bentuk demutualisasi yang telah diterapkan di beberapa bursa global. Kami sedang melakukan diskusi dan komparasi beberapa model bentuk demutualisasi yang diterapkan di beberapa bursa global yang optimal bagi market saham Indonesia, ujar Nyoman. Pemerintah tengah menyusun RPP mengenai demutualisasi bursa efek sebagai mandat dari Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK). Kebijakan tersebut akan mengatur perubahan struktur kelembagaan BEI, dari bursa yang sepenuhnya dimiliki anggota bursa (struktur mutual), menjadi perseroan yang dapat dimiliki secara lebih luas. "Demutualisasi akan membuka kepemilikan BEI bagi pihak selain entitas usaha efek dengan memisahkan keanggotaan dan kepemilikan. Ini merupakan langkah strategis untuk mengurangi potensi benturan kepentingan, memperkuat tata kelola, meningkatkan profesionalisme, dan mendorong daya saing global market saham Indonesia," ujar Direktur Jenderal Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan Kementerian Keuangan Masyita Crystallin. Masyita menerangkan demutualisasi bukanlah konsep baru dalam pengembangan pasar saham global. Saat ini, BEI termasuk sedikit bursa yang masih berstruktur mutual, sementara negara lain seperti Singapura, Malaysia, dan India telah lebih dahulu melakukan transformasi itu. Model tersebut memungkinkan tata kelola bursa lebih profesional, adaptif, dan responsif terhadap dinamika keuangan global. Ia juga menilai struktur baru ini dapat mendorong inovasi produk dan layanan, mulai dari pengembangan instrumen derivatif, exchange-traded fund (ETF), hingga instrumen pembiayaan infrastruktur dan transisi energi, sehingga memperdalam serta meningkatkan likuiditas pasar. "Melalui demutualisasi, kami ingin memastikan bahwa tata kelola BEI sejalan dengan praktik terbaik internasional, sekaligus tetap menjaga kepentingan publik dan integritas pasar," jelas Masyita. Baca juga: Pihak pemerintah godok aturan soal demutualisasi bursa efek Baca juga: APEI Nilai Positif Rencana Demutualisasi BEI Baca juga: BEI Menuju Demutualisasi Bursa Pewarta: Muhammad Heriyanto Editor: Biqwanto Situmorang Copyright © ANTARA 2022 Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Jakarta (ANTARA) - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah melakukan proses penyusunan kajian dalam rangka mendukung Rancangan Peraturan Jajaran eksekutif (RPP) mengenai demutualisasi Bursa Efek.
Terkait RPP tentang demutualisasi, bursa efek masih proses penyusunan kajian untuk mendukung RPP tersebut, termasuk hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat demutualisasi berlaku efektif, ujar Direktur Penilaian Korporasi BEI I Gede Nyoman Yetna dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Nyoman menguraikan, BEI tengah melakukan diskusi, serta melakukan komparasi beberapa model bentuk demutualisasi yang telah diterapkan di beberapa bursa global.
Kami sedang melakukan diskusi dan komparasi beberapa model bentuk demutualisasi yang diterapkan di beberapa bursa global yang optimal bagi pasar modal Indonesia, ujar Nyoman.
Pemerintah tengah menyusun RPP mengenai demutualisasi bursa efek sebagai mandat dari Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).
Kebijakan tersebut akan mengatur perubahan struktur kelembagaan BEI, dari bursa yang sepenuhnya dimiliki anggota bursa (struktur mutual), menjadi perseroan yang dapat dimiliki secara lebih luas.
"Demutualisasi akan membuka kepemilikan BEI bagi pihak selain perseroan efek dengan memisahkan keanggotaan dan kepemilikan. Ini merupakan langkah strategis untuk mengurangi potensi benturan kepentingan, memperkuat tata kelola, meningkatkan profesionalisme, dan mendorong daya saing global bursa efek Indonesia," ujar Direktur Jenderal Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan Kementerian Keuangan Masyita Crystallin.
Masyita mengklarifikasi demutualisasi bukanlah konsep baru dalam pengembangan pasar modal global. Saat ini, BEI termasuk sedikit bursa yang masih berstruktur mutual, sementara negara lain seperti Singapura, Malaysia, dan India telah lebih dahulu melakukan transformasi itu.
Model tersebut memungkinkan tata kelola bursa lebih profesional, adaptif, dan responsif terhadap dinamika keuangan global.
Ia juga menilai struktur baru ini dapat mendorong inovasi produk dan layanan, mulai dari pengembangan instrumen derivatif, exchange-traded fund (ETF), hingga instrumen pembiayaan infrastruktur dan transisi energi, sehingga memperdalam serta meningkatkan likuiditas pasar.
"Melalui demutualisasi, kami ingin memastikan bahwa tata kelola BEI sejalan dengan praktik terbaik internasional, sekaligus tetap menjaga kepentingan publik dan integritas pasar," jelas Masyita.
Baca juga: Jajaran eksekutif godok aturan soal demutualisasi bursa efek
Baca juga: Pemerintah godok aturan soal demutualisasi bursa efek
Baca juga: APEI Nilai Positif Rencana Demutualisasi BEI
Baca juga: APEI Nilai Positif Rencana Demutualisasi BEI
Baca juga: BEI Menuju Demutualisasi Bursa
Baca juga: BEI Menuju Demutualisasi Bursa
Pewarta: Muhammad Heriyanto Editor: Biqwanto Situmorang Copyright © ANTARA 2022
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA. Topik ohtogel slot sering menjadi sorotan dalam berbagai diskusi. ohtogel slot menjadi perhatian besar masyarakat. Pembahasan ohtogel slot semakin meluas dari waktu ke waktu.
Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru.