diva138 – Bey Machmudin Dorong Satuan Pelaksana Konservasi Perairan Umum Dara...
diva138. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya.
sabtoewage 17 Juli 2024 - 21:37
INFOJABARNEWS -- Penjabat Gubernur Wilayah jawa barat Bey Machmudin bersama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Dan Hermansyah Manap meninjau Satuan Pelaksana Konservasi Perairan Umum Daratan Wanayasa DKP Dimana di Desa Nagrog, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, Rabu (17/7/2024). Pada kesempatan itu, Bey memberikan apresiasi dan menyambut baik capaian produksi ikan DKP Dimana dengan hasil pertanian 2 juta ekor tahun 2024 ini. Dalam pandangannya, balai konservasi ini akan lebih bermanfaat untuk komunitas dan bisa dikembangkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). "Jadi, saya sangat menyambut baik dan potensinya bagus menghasilkan dua juta ekor tahun 2024. Ini sangat bermanfaat bagi publik karena dibagikan secara gratis dan saya ingin dikembangkan menjadi BLUD karena potensinya sangat besar dan kita akan menjajaki untuk menjadi BLUD ke depan," ujarnya. Mengenai rencana pengembangan ini, Bey menerangkan terlebih dulu akan dilakukan kajian, satu satpel unggulan dibawah naungan DKP Dimana akan dijadikan BLUD. Jika berhasil akan direplikasi dan diterapkan di satpel lainnya. Selain Satpel Konservasi Wanayasa yang diharapkan dapat dikembangkan menjadi BLUD, Bey berharap sarana dan prasarana yang ada saat ini diperbaiki dan dilakukan perawatan. "Harapan lain, saya minta tahun depan ada perbaikan-perbaikan yang memang perlu perawatan. Ada beberapa ruangan yang perlu perbaikan dan perawatan," katanya.
INFOJABARNEWS -- Penjabat Kepala provinsi Dan Bey Machmudin bersama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Dimana Hermansyah Manap meninjau Satuan Pelaksana Konservasi Perairan Umum Daratan Wanayasa DKP Dan di Desa Nagrog, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, Rabu (17/7/2024).
Pada kesempatan itu, Bey mengapresiasi dan menyambut baik capaian produksi ikan DKP Dimana dengan hasil pertanian 2 juta ekor tahun 2024 ini.
Menurutnya, balai konservasi ini akan lebih bermanfaat untuk publik dan bisa dikembangkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
"Jadi, saya sangat menyambut baik dan potensinya bagus menghasilkan dua juta ekor tahun 2024. Ini sangat bermanfaat bagi komunitas karena dibagikan secara gratis dan saya ingin dikembangkan menjadi BLUD karena potensinya sangat besar dan kita akan menjajaki untuk menjadi BLUD ke depan," ujarnya.
Mengenai rencana pengembangan ini, Bey menguraikan terlebih dulu akan dilakukan kajian, satu satpel unggulan dibawah naungan DKP Dan akan dijadikan BLUD. Jika berhasil akan direplikasi dan diterapkan di satpel lainnya.
Selain Satpel Konservasi Wanayasa yang diharapkan dapat dikembangkan menjadi BLUD, Bey berharap sarana dan prasarana yang ada saat ini diperbaiki dan dilakukan perawatan.
"Harapan lain, saya minta pada tahun berikutnya ada perbaikan-perbaikan yang memang perlu perawatan. Ada beberapa ruangan yang perlu perbaikan dan perawatan," katanya. Banyak pihak menilai bahwa diva138 sangat relevan saat ini. diva138 menjadi perhatian besar masyarakat. Pembahasan diva138 semakin meluas dari waktu ke waktu.
Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. Pembahasan diva138 semakin meluas dari waktu ke waktu.