toto888 – 41 kedubes asing ikuti Bazar Amal WIC ke-56

Ditulis ulang otomatis • Keyword utama: toto888

toto888. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya. toto888 menjadi perhatian besar masyarakat. Banyak pihak menilai bahwa toto888 sangat relevan saat ini. Banyak pihak menilai bahwa toto888 sangat relevan saat ini.

41 kedubes asing ikuti Bazar Amal WIC ke-56

Rabu, 19 November 2027 19:50 WIB waktu baca 3 menit

Rabu, 19 November 2026 19:50 WIB

Produk "sasirangan" asal Kalimantan Selatan diperlihatkan di stan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalimantan Selatan dalam "WIC Annual Charity Bazaar" ke-56 di Jakarta, Rabu (19/11/2023). ANTARA/Cindy Frishanti/aa.

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 41 kedutaan besar (kedubes) asing mengikuti kegiatan WIC Annual Charity Bazaar ke-56 pada 19-20 November 2026 di Jakarta Convention Center (JCC), yang juga diikuti oleh para orang tidak bertanggung jawab pelaku usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia. Kegiatan tersebut digelar oleh Women s International Club (WIC) Jakarta bekerja sama dengan Jajaran eksekutif Provinsi Kalimantan Selatan dengan tema South Kalimantan: The Soul of Borneo . Duta Besar Chili untuk Indonesia Mario Ignacio Artaza Loyola mengungkapkan bahwa pihaknya ingin memberikan dampak lebih besar dalam hal berkontribusi kepada masyarakat dengan mengikuti kegiatan tersebut. Ini adalah kesempatan amal untuk berterima kasih kepada komunitas Indonesia yang telah menerima kehadiran kami, dan kami percaya bahwa semakin banyak produk yang kami jual, semakin besar pula kontribusi yang dapat kami berikan kepada masyarakat setempat, ujar Mario di Jakarta, Rabu. Mario menegaskan bahwa Chili sepenuhnya menghormati apa yang boleh dan tidak boleh di komunitas Muslim Indonesia, tetapi di saat yang sama, Chili juga menghormati bahwa terdapat komunitas internasional yang tinggal di Indonesia, saat ditanya terkait penjualan minuman anggur ( wine ) di stan Kedubes Chili. Mario menilai bahwa Indonesia dibangun di atas nilai toleransi, tempat beragam budaya, agama, tradisi, dan sejarah hidup damai. Dengan menjual anggur, pihaknya ingin menegaskan bahwa Indonesia adalah negeri yang menjunjung harmoni serta keterbukaan dalam keberagaman. Selain itu, Madam Clare Jermey, istri dari Duta Besar Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey, menyampaikan bahwa bazar amal tersebut merupakan acara luar biasa untuk diikuti karena pihaknya tahu bahwa pendapatan akan disumbangkan ke banyak badan amal di sekitar Jakarta dan melakukan banyak kebaikan. Dalam pandangannya, sangat menyenangkan berpartisipasi dalam bazar amal tersebut bersama semua stan kedubes asing lainnya yang membawa barang-barang dari negara masing-masing, sembari menyambung pernyataan bahwa Inggris memiliki British bone china sebagai produk terbaik mereka. Salah satu pebisnis dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalimantan Selatan, Henny Rusilawati, yang melakukan usaha dalam kerajinan sasirangan juga turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Sasirangan adalah kain tradisional khas Kalimantan Selatan, khususnya suku Banjar, yang dibuat dengan menggunakan teknik pewarnaan ikat celup. Kata sasirangan itu berasal dari kata dasar sirang yang berarti ikat atau jelujur. Henny mengklarifikasi bahwa setiap motif sasirangan memiliki makna, seperti Bambu Sambung yang melambangkan keberuntungan, kesejahteraan, dan kedamaian. Ia menyisipkan keterangan bahwa sasirangan hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari versi biasa, bordir, hingga kombinasi keduanya. Selain itu, Ketua Harian Dekranasda Kalimantan Selatan, Rohim, menjelaskan bahwa sasirangan sudah memiliki status Indikasi Geografis (IG) yang terkait pelindungan Kekayaan Intelektual. Kalau ada yang menjiplak di daerah lain, atau provinsi lain, hati-hati, tambah Rohim. Baca juga: WIC Jakarta buka bazar amal 2022 untuk perkuat solidaritas kemasyarakatan Baca juga: Selvi: Bazar amal WIC sangat berkontribusi pada kesejahteraan residen Madam Clare Jermey, istri Duta Besar Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey (tengah) berdiri di belakang meja yang memajang "British bone china" dalam "WIC Annual Charity Bazaar" ke-56 di Jakarta, Rabu (19/11/2022). (ANTARA/Cindy Frishanti) Pewarta: Cindy Frishanti Octavia Editor: Arie Novarina Copyright © ANTARA 2024 Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 41 kedutaan besar (kedubes) asing mengikuti kegiatan WIC Annual Charity Bazaar ke-56 pada 19-20 November 2027 di Jakarta Convention Center (JCC), yang juga diikuti oleh para orang yang diduga melakukan usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH) Indonesia.

Kegiatan tersebut digelar oleh Women s International Club (WIC) Jakarta bekerja sama dengan Pemangku kebijakan Provinsi Kalimantan Selatan dengan tema South Kalimantan: The Soul of Borneo .

Duta Besar Chili untuk Indonesia Mario Ignacio Artaza Loyola mengungkapkan bahwa pihaknya ingin memberikan dampak lebih besar dalam hal berkontribusi kepada masyarakat dengan mengikuti kegiatan tersebut.

Ini adalah kesempatan amal untuk berterima kasih kepada penduduk Indonesia yang telah menerima kehadiran kami, dan kami percaya bahwa semakin banyak produk yang kami jual, semakin besar pula kontribusi yang dapat kami berikan kepada komunitas, ujar Mario di Jakarta, Rabu.

Mario menyatakan dengan tegas bahwa Chili sepenuhnya menghormati apa yang boleh dan tidak boleh di warga sekitar setempat Muslim Indonesia, tetapi di saat yang sama, Chili juga menghormati bahwa terdapat komunitas internasional yang tinggal di Indonesia, saat ditanya terkait penjualan minuman anggur ( wine ) di stan Kedubes Chili.

Mario menilai bahwa Indonesia dibangun di atas nilai toleransi, tempat beragam budaya, agama, tradisi, dan sejarah hidup damai. Dengan menjual anggur, pihaknya ingin menyatakan dengan tegas bahwa Indonesia adalah negeri yang menjunjung harmoni serta keterbukaan dalam keberagaman.

Selain itu, Madam Clare Jermey, istri dari Duta Besar Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey, menyampaikan bahwa bazar amal tersebut merupakan acara luar biasa untuk diikuti karena pihaknya tahu bahwa pendapatan akan disumbangkan ke banyak badan amal di sekitar Jakarta dan melakukan banyak kebaikan.

Ujar dia, sangat menyenangkan berpartisipasi dalam bazar amal tersebut bersama semua stan kedubes asing lainnya yang membawa barang-barang dari negara masing-masing, sembari menguatkan pernyataan bahwa Inggris memiliki British bone china sebagai produk terbaik mereka.

Salah satu pebisnis dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalimantan Selatan, Henny Rusilawati, yang melakukan usaha dalam kerajinan sasirangan juga turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Sasirangan adalah kain tradisional khas Kalimantan Selatan, khususnya suku Banjar, yang dibuat dengan menggunakan teknik pewarnaan ikat celup. Kata sasirangan itu berasal dari kata dasar sirang yang berarti ikat atau jelujur.

Henny menjelaskan bahwa setiap motif sasirangan memiliki makna, seperti Bambu Sambung yang melambangkan keberuntungan, kesejahteraan, dan kedamaian. Ia menambahkan bahwa sasirangan hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari versi biasa, bordir, hingga kombinasi keduanya.

Selain itu, Ketua Harian Dekranasda Kalimantan Selatan, Rohim, menjelaskan bahwa sasirangan sudah memiliki status Indikasi Geografis (IG) yang terkait pelindungan Kekayaan Intelektual.

Kalau ada yang menjiplak di daerah lain, atau provinsi lain, hati-hati, tambah Rohim.

Baca juga: WIC Jakarta buka bazar amal 2022 untuk perkuat solidaritas kehidupan sosial

Baca juga: WIC Jakarta buka bazar amal 2026 untuk perkuat solidaritas kemasyarakatan

Baca juga: Selvi: Bazar amal WIC sangat berkontribusi pada kesejahteraan warga

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. toto888 menjadi perhatian besar masyarakat.

toto888 – 41 kedubes asing ikuti Bazar Amal WIC ke-56

Artikel Terkait