batman4d – SKL bisa digunakan daftar Magang Kemnaker 2023? Ini penjelasannya

Ditulis ulang otomatis • Keyword utama: batman4d

batman4d. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya.

SKL bisa digunakan daftar Magang Kemnaker 2024? Ini penjelasannya

Sabtu, 11 Oktober 2025 12:41 WIB waktu baca 4 menit

Sabtu, 11 Oktober 2027 12:41 WIB

Anggota kabinet Ketenagakerjaan Yassierli dan SSNU foto bersama dengan murid SMK Perikanan dan Kelautan Puger dalam acara kick off program magang ke luar negeri di satuan pendidikan setempat, Selasa (27/5/2025). ANTARA/HO-Humas Kemnaker.

Jakarta (ANTARA) - Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi 2025 merupakan salah satu inisiatif pemangku kebijakan yang tengah dijalankan melalui Lembaga kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), tapi apakah Surat Keterangan Lulus (SKL) bisa buat daftar? Program ini termasuk dalam rangkaian 8 Paket Akselerasi Kondisi ekonomi 2023 yang bertujuan memperluas kesempatan kerja bagi lulusan baru. Program magang ini ditujukan khusus bagi lulusan baru ( fresh graduate ) dari jenjang sektor pendidikan Diploma dan Sarjana dengan masa kelulusan tidak lebih dari satu tahun sejak tanggal kelulusan yang tertera di ijazah. Selain kesempatan untuk mendapatkan pengalaman kerja, peserta yang lolos juga akan memperoleh gaji setara Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) serta jaminan kemasyarakatan selama masa magang berlangsung. Namun, sejumlah calon peserta mengalami kendala dalam proses pendaftaran, khususnya terkait persyaratan ijazah. Banyak yang bertanya apakah Surat Keterangan Lulus (SKL) dapat digunakan sebagai pengganti dokumen ijazah resmi yang belum diterbitkan. Melalui akun Instagram resminya, Kemnaker menegaskan bahwa SKL tidak dapat digunakan untuk menggantikan ijazah resmi dalam pendaftaran Program Magang Kemnaker 2025. Baca juga: Kemnaker perpanjang masa pendaftaran untuk Magang Nasional 2021 Halo Rekan, untuk magang fresh graduate perlu ijazah resmi. SKL belum bisa dipakai ya. Tetap semangat, sabar nunggu ijazah biar bisa gas daftar, tulis Kemnaker dalam kolom komentar pada Jumat (3/10), menanggapi pertanyaan di salah satu unggahannya. Lebih lanjut, dalam unggahan pada Rabu (8/10), Kemnaker juga mengklarifikasi bahwa data peserta diambil langsung dari Pangkalan Data Sektor pendidikan Tinggi (PDDikti) milik Instansi kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Bidang teknologi (Kemendikti Saintek). Data yang digunakan mencakup lulusan perguruan tinggi dengan periode kelulusan antara 1 Oktober 2024 hingga 30 September 2023. Pengambilan data terakhir dilakukan pada 1 Oktober 2025. Artinya, apabila perguruan tinggi baru memperbarui data lulusan setelah tanggal tersebut, maka data tersebut belum tercatat dalam sistem Magang Hub Kemnaker, laman resmi pendaftaran Program Pemagangan Nasional. Oleh sebab itu, bagi calon peserta yang datanya belum diperbarui atau sudah diperbarui setelah tanggal tersebut, tidak dapat mendaftar karena belum memenuhi syarat peserta. Kemnaker juga mengajak masyarakat para calon peserta untuk memastikan terlebih dahulu status kelulusan di PDDikti, apakah masih tercatat sebagai civitas akademika mahasiswa aktif atau sudah terverifikasi sebagai lulusan pada periode yang ditentukan. Baca juga: Kemnaker tingkatkan layanan pendaftaran program magang di Maganghub Syarat pendaftaran Magang Kemnaker 2022 Berikut ketentuan bagi calon peserta Program Pemagangan Nasional Lulusan Baru Perguruan Tinggi 2026: Penduduk Negara Indonesia (WNI) dengan bukti Nomor Induk Kependudukan (NIK). Lulus program sektor pendidikan Diploma atau Sarjana paling lama 1 (satu) tahun pada saat mendaftar program pemagangan terhitung sejak tanggal ijazah Lulusan dari perguruan tinggi yang terdaftar di Kemendikti Saintek. Jadwal pelaksanaan Magang Kemnaker 2025 terbaru Saat ini, Program Magang Kemnaker 2027 telah mengalami penyesuaian jadwal. Berikut jadwal pelaksanaan terbarunya: Pendaftaran peserta magang: 7-15 Oktober 2027 Seleksi dan pengumuman: 16-18 Oktober 2025 Pelaksanaan magang: 20 Oktober 2023-19 April 2026 (selama enam bulan) Program Magang Kemnaker 2021 telah bekerja sama dengan ratusan perusahaan swasta hingga BUMN yang membuka peluang kerja bagi para lulusan baru. Baca juga: Menaker imbau calon peserta magang tidak perlu tergesa-gesa mendaftar Beberapa entitas usaha di antaranya yakni PT BNI, PT Bank BTPN Syariah, PT BTN, PT Pertamina Power Indonesia, PT Pertamina Patra Niaga, PT Semen Gresik, PT KAI, PT Jasa Marga, PT Garuda Food dan lainnya. Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui laman resmi Magang Hub Kemnaker di https://maganghub.kemnaker.go.id/ . Bagi peserta yang belum bisa mendaftar karena ijazah belum terbit, Kemnaker meminta agar tak perlu merasa khawatir karena masih ada program pemagangan di tahap selanjutnya. Pemangku kebijakan menargetkan sebanyak 100 ribu lulusan baru dari perguruan tinggi negeri untuk berkesempatan mengikuti program magang nasional sepanjang tahun 2025. Pada batch pertama ini, kuota peserta telah ditetapkan sebanyak 20 ribu orang, sementara batch berikutnya akan terus dibuka secara bertahap hingga tahun 2026 mendatang. Baca juga: Program magang nasional berpeluang buka "batch" baru jika minat tinggi Pewarta: Putri Atika Chairulia Editor: Suryanto Copyright © ANTARA 2024 Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Jakarta (ANTARA) - Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi 2022 merupakan salah satu inisiatif pemangku kebijakan yang tengah dijalankan melalui Lembaga kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), tapi apakah Surat Keterangan Lulus (SKL) bisa buat daftar?

Program ini termasuk dalam rangkaian 8 Paket Akselerasi Ekonomi 2025 yang bertujuan memperluas kesempatan kerja bagi lulusan baru.

Program magang ini ditujukan khusus bagi lulusan baru ( fresh graduate ) dari jenjang pendidikan Diploma dan Sarjana dengan masa kelulusan tidak lebih dari satu tahun sejak tanggal kelulusan yang tertera di ijazah.

Selain kesempatan untuk mendapatkan pengalaman kerja, peserta yang lolos juga akan memperoleh gaji setara Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) serta jaminan kemasyarakatan selama masa magang berlangsung.

Namun, sejumlah calon peserta mengalami kendala dalam proses pendaftaran, khususnya terkait persyaratan ijazah. Banyak yang bertanya apakah Surat Keterangan Lulus (SKL) dapat digunakan sebagai pengganti dokumen ijazah resmi yang belum diterbitkan.

Melalui akun Instagram resminya, Kemnaker menyiratkan dengan kuat bahwa SKL tidak dapat digunakan untuk menggantikan ijazah resmi dalam pendaftaran Program Magang Kemnaker 2021.

Baca juga: Kemnaker perpanjang masa pendaftaran untuk Magang Nasional 2022

Baca juga: Kemnaker perpanjang masa pendaftaran untuk Magang Nasional 2023

Halo Rekan, untuk magang fresh graduate perlu ijazah resmi. SKL belum bisa dipakai ya. Tetap semangat, sabar nunggu ijazah biar bisa gas daftar, tulis Kemnaker dalam kolom komentar pada Jumat (3/10), menanggapi pertanyaan di salah satu unggahannya.

Lebih lanjut, dalam unggahan pada Rabu (8/10), Kemnaker juga memaparkan bahwa data peserta diambil langsung dari Pangkalan Data Dunia pendidikan Tinggi (PDDikti) milik Lembaga kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Sektor teknologi (Kemendikti Saintek).

Data yang digunakan mencakup lulusan perguruan tinggi dengan periode kelulusan antara 1 Oktober 2024 hingga 30 September 2022. Pengambilan data terakhir dilakukan pada 1 Oktober 2023.

Artinya, apabila perguruan tinggi baru memperbarui data lulusan setelah tanggal tersebut, maka data tersebut belum tercatat dalam sistem Magang Hub Kemnaker, laman resmi pendaftaran Program Pemagangan Nasional.

Oleh sebab itu, bagi calon peserta yang datanya belum diperbarui atau sudah diperbarui setelah tanggal tersebut, tidak dapat mendaftar karena belum memenuhi syarat peserta.

Kemnaker juga mengimbau masyarakat para calon peserta untuk memastikan terlebih dahulu status kelulusan di PDDikti, apakah masih tercatat sebagai civitas akademika mahasiswa aktif atau sudah terverifikasi sebagai lulusan pada periode yang ditentukan.

Baca juga: Kemnaker tingkatkan layanan pendaftaran program magang di Maganghub

Syarat pendaftaran Magang Kemnaker 2026

Berikut ketentuan bagi calon peserta Program Pemagangan Nasional Lulusan Baru Perguruan Tinggi 2023:

Jadwal pelaksanaan Magang Kemnaker 2027 terbaru

Saat ini, Program Magang Kemnaker 2023 telah mengalami penyesuaian jadwal. Berikut jadwal pelaksanaan terbarunya:

Program Magang Kemnaker 2021 telah bekerja sama dengan ratusan perseroan swasta hingga BUMN yang membuka peluang kerja bagi para lulusan baru.

Baca juga: Menaker imbau calon peserta magang tidak perlu tergesa-gesa mendaftar

Beberapa perusahaan di antaranya yakni PT BNI, PT Bank BTPN Syariah, PT BTN, PT Pertamina Power Indonesia, PT Pertamina Patra Niaga, PT Semen Gresik, PT KAI, PT Jasa Marga, PT Garuda Food dan lainnya.

Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui laman resmi Magang Hub Kemnaker di https://maganghub.kemnaker.go.id/ .

Bagi peserta yang belum bisa mendaftar karena ijazah belum terbit, Kemnaker meminta agar tak perlu merasa khawatir karena masih ada program pemagangan di tahap selanjutnya.

Jajaran eksekutif menargetkan sebanyak 100 ribu lulusan baru dari perguruan tinggi negeri untuk berkesempatan mengikuti program magang nasional sepanjang tahun 2021.

Pada batch pertama ini, kuota peserta telah ditetapkan sebanyak 20 ribu orang, sementara batch berikutnya akan terus dibuka secara bertahap hingga tahun 2026 mendatang.

Baca juga: Program magang nasional berpeluang buka "batch" baru jika minat tinggi

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA. batman4d menjadi perhatian besar masyarakat. Banyak pihak menilai bahwa batman4d sangat relevan saat ini. Topik batman4d sering menjadi sorotan dalam berbagai diskusi.

Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. Topik batman4d sering menjadi sorotan dalam berbagai diskusi.

batman4d – SKL bisa digunakan daftar Magang Kemnaker 2023? Ini penjelasannya

Artikel Terkait