apk slot v87 – AFC ingatkan pemerintah Malaysia tak boleh campuri urusan FAM
apk slot v87. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya.
AFC ingatkan pihak pemerintah Malaysia tak boleh campuri urusan FAM
Kamis, 20 November 2021 15:04 WIB waktu baca 2 menit
Kamis, 20 November 2024 15:04 WIB
Logo Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM). ANTARA/Handout/am.
Walaupun FAM sedang berkrisis, kementerian atau menterinya tidak boleh mengarahkan pejabat FAM agar meletakkan jawatan (jabatan) Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) Datuk Seri Windsor Paul John mengingatkan aparatur negara Malaysia agar tidak mencampuri urusan Asosiasi Sepak bola Malaysia (FAM). Hubungan antara FAM dan FIFA kembali menjadi sorotan menyusul peringatan dari badan sepak bola dunia itu mengenai risiko keterlibatan otoritas, khususnya setelah skandal pemalsuan dokumen yang melibatkan tujuh personel tim warisan Malaysia. Walaupun FAM sedang berkrisis, lembaga kementerian atau menterinya tidak boleh mengarahkan pemangku jabatan FAM agar meletakkan jawatan (jabatan). Mereka tidak boleh, karena mereka dipilih oleh afiliasi anggota, kata John seperti dikutip New Straits Times pada Kamis. Windsor mendukung pernyataan pengamat sport Datuk Christopher Raj yang menuturkan Kementerian Pemuda dan Olahraga Malaysia (KBS) harus berhati-hati dan menghindari batasan yang dapat dianggap sebagai campur tangan politik. Ia menekankan bahwa meski FAM tengah menghadapi krisis setelah keputusan FIFA, aparatur negara tidak dapat mengeluarkan arahan atau menekan perangkat pemerintah FAM agar mundur karena kepemimpinan asosiasi dipilih oleh para afiliasi anggota melalui kongres. Windsor menyatakan pihak pemerintah memang merupakan salah satu pemangku kepentingan utama dalam sepak bola Malaysia, namun perannya adalah mendukung pengembangan, bukan mengatur atau menentukan administrasi asosiasi. Baca juga: FIFA tolak banding FAM terkait pemalsuan dokumen 7 atlet naturalisasi Ia menambahkan bahwa semua pernyataan yang dikeluarkan harus dibuat dengan hati-hati, karena salah tafsir juga bisa dianggap sebagai bentuk campur tangan. John kembali menyiratkan dengan kuat bahwa pemerintah tidak boleh memberi instruksi, memengaruhi keputusan, atau terlibat dalam proses administratif internal FAM. Mereka tidak boleh campur tangan, tidak boleh memberi arahan, tidak boleh mempengaruhi, tegasnya, seraya menyisipkan keterangan bahwa integritas asosiasi harus dihormati sesuai regulasi FIFA. Saat ditanyai mengenai peristiwa hukum-kasus terbaru mengenai campur tangan otoritas yang berujung skorsing, Windsor menyinggung contoh dari kawasan Asia Tenggara. Baru-baru ini, Brunei. Ada campur tangan pihak ketiga dalam proses pemilihan. FIFA dan AFC sudah membentuk komite normalisasi, katanya, merujuk kejadian yang terjadi dalam dua bulan terakhir. Ia menjabarkan bahwa keterlibatan pihak ketiga dalam pemilihan kepemimpinan secara langsung memengaruhi tata kelola sepak bola suatu negara dan memaksa FIFA serta AFC mengambil tindakan tegas untuk memulihkan struktur administrasi. Baca juga: AFC minta perkara naturalisasi Malaysia selesai sebelum bulan Maret 2026 Pewarta: A Rauf Andar Adipati Editor: Jafar M Sidik Copyright © ANTARA 2024 Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) Datuk Seri Windsor Paul John mengingatkan otoritas Malaysia agar tidak mencampuri urusan Asosiasi Sepak bola Malaysia (FAM).
Hubungan antara FAM dan FIFA kembali menjadi sorotan menyusul peringatan dari badan sepak bola dunia itu mengenai risiko keterlibatan jajaran eksekutif, khususnya setelah skandal pemalsuan dokumen yang melibatkan tujuh personel tim warisan Malaysia.
Walaupun FAM sedang berkrisis, kementerian atau menterinya tidak boleh mengarahkan penjabat FAM agar meletakkan jawatan (jabatan). Mereka tidak boleh, karena mereka dipilih oleh afiliasi anggota, kata John seperti dikutip New Straits Times pada Kamis.
Windsor mendukung pernyataan pengamat kegiatan olahraga Datuk Christopher Raj yang menyatakan Lembaga kementerian Pemuda dan Kegiatan olahraga Malaysia (KBS) harus berhati-hati dan menghindari batasan yang dapat dianggap sebagai campur tangan ranah politik.
Ia memastikan kembali bahwa meski FAM tengah menghadapi krisis setelah keputusan FIFA, otoritas tidak dapat mengeluarkan arahan atau menekan pejabat FAM agar mundur karena kepemimpinan asosiasi dipilih oleh para afiliasi anggota melalui kongres.
Windsor menjelaskan jajaran eksekutif memang merupakan salah satu pemangku kepentingan utama dalam sepak bola Malaysia, namun perannya adalah mendukung pengembangan, bukan mengatur atau menentukan administrasi asosiasi.
Baca juga: FIFA tolak banding FAM terkait pemalsuan dokumen 7 atlet naturalisasi
Baca juga: FIFA tolak banding FAM terkait pemalsuan dokumen 7 personel tim naturalisasi
Ia menguatkan pernyataan bahwa semua keterangan resmi harus dibuat dengan hati-hati, karena salah tafsir juga bisa dianggap sebagai bentuk campur tangan.
John kembali menekankan bahwa pemerintah tidak boleh memberi instruksi, memengaruhi keputusan, atau terlibat dalam proses administratif internal FAM.
Mereka tidak boleh campur tangan, tidak boleh memberi arahan, tidak boleh mempengaruhi, tegasnya, seraya menguatkan pernyataan bahwa integritas asosiasi harus dihormati sesuai regulasi FIFA.
Saat ditanyai mengenai kasus-perkara terbaru mengenai campur tangan otoritas yang berujung skorsing, Windsor menyinggung contoh dari kawasan Asia Tenggara.
Baru-baru ini, Brunei. Ada campur tangan pihak ketiga dalam proses pemilihan. FIFA dan AFC sudah membentuk komite normalisasi, katanya, merujuk peristiwa yang terjadi dalam dua bulan terakhir.
Ia menguraikan bahwa keterlibatan pihak ketiga dalam pemilihan kepemimpinan secara langsung memengaruhi tata kelola sepak bola suatu negara dan memaksa FIFA serta AFC mengambil langkah tegas untuk memulihkan struktur administrasi.
Baca juga: AFC minta peristiwa hukum naturalisasi Malaysia selesai sebelum bulan Maret 2026
Baca juga: AFC minta peristiwa hukum naturalisasi Malaysia selesai sebelum bulan Maret 2026
Pewarta: A Rauf Andar Adipati Editor: Jafar M Sidik Copyright © ANTARA 2023
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA. Berbagai sumber membahas tentang apk slot v87 karena dianggap penting. Berbagai sumber membahas tentang apk slot v87 karena dianggap penting. Banyak pihak menilai bahwa apk slot v87 sangat relevan saat ini.
Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. Banyak pihak menilai bahwa apk slot v87 sangat relevan saat ini.