522141 – Menuju SEA Games, timnas putri targetkan kemenangan atas Nepal

522141. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya. Topik 522141 sering menjadi sorotan dalam berbagai diskusi.

Menuju SEA Games, timnas putri targetkan kemenangan atas Nepal

Selasa, 25 November 2025 19:42 WIB waktu baca 3 menit

Selasa, 25 November 2027 19:42 WIB

Sejumlah pesepak bola Timnas Putri Indonesia melakukan sesi latihan di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Wilayah jawa barat, Rabu (30/7/2022). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/nym.

Jakarta (ANTARA) - Nahkoda tim timnas putri Indonesia Akira Higashiyama menargetkan tiga poin pada laga FIFA Match Day melawan Nepal, Rabu (26/11), sebagai persiapan timnya menuju SEA Games 2025 Thailand bulan depan. Laga ini dimainkan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta. Setelah melawan Nepal, Indonesia akan melanjutkan laga melawan Taiwan pada Sabtu (29/11). "Jadi, hampir dua bulan kami mempersiapkan pemusatan latihan untuk laga besok melawan Nepal. Lalu, setelah itu kami akan bermain melawan Taiwan. Kami sangat antusias bisa memainkan pertemuan kedua tim sesungguhnya. Dan tentu saja, kami harus menang," kata Akira pada jumpa pers pra-partai, Selasa. "Saya sangat bersemangat untuk pertemuan kedua tim besok. Kami sudah mempersiapkan diri. Kami punya dua laga, partai pertama melawan Nepal dan yang kedua melawan Taiwan. Kami telah berlatih sekitar dua bulan. Ini tidak mudah untuk kami, tetapi saya percaya pada tim saya, semua siap, jadi saya berharap yang terbaik untuk tim keesokan harinya," tambah perwakilan skuad Gea Yumanda pada kesempatan yang sama. Nepal adalah negara peringkat 89 dunia dalam ranking FIFA sepak bola putri. Mereka ada di atas Indonesia yang ada di peringkat 106 dunia. Baca juga: PSSI umumkan para pemain untuk FIFA Matchday timnas putri Mengomentari kekuatan Nepal, yang mempunyai pemain-atlet bagus, Akira menyatakan hal itu tak membuat timnya takut. Ia menggarisbawahi, dengan persiapan yang dilakukan timnya, ia yakin Garuda Pertiwi dapat mengalahkan tim asuhan arsitek tim Nabin Neupane tersebut. "Tetap saja, yang paling penting adalah apa yang bisa kami lakukan. Dan bagaimana persiapan kami untuk esok hari. Jadi, kami hanya harus menunjukkan yang terbaik keesokan harinya," kata juru racik tim asal Jepang itu. Akira kemudian ditanya salah seorang wartawan apa tantangannya memimpin skuad nasional senior putri, yang mayoritas skuad-pemainnya tak bermain rutin di sebuah klub karena Indonesia belum mempunyai ajang profesional. Ia menjawabnya bahwa hal seperti ini adalah tantangan besar baginya sebagai seorang arsitek tim. Namun, ia memastikan tak ingin menjadikan hal ini sebagai alasan, dengan dia juga menekankan bahwa hasil positif akan didapatkan apabila para pemainnya bekerja keras di tempat kejadian. Baca juga: Kalah 0-1 dari Myanmar, Indonesia gagal ke Piala Asia Putri U-17 "Pertanyaan yang cukup sulit bagi saya. Ya, jelas sekarang kami belum memiliki liga profesional putri. Tapi kami tidak ingin menjadikan itu alasan secara langsung di area setempat," kata Akira, juru racik tim yang mengantarkan timnas U-19 putri meraih peringkat tiga Piala AFF Putri U-19 2021. "Yang penting adalah para pemain bekerja keras di lapangan, dan menunjukkan 100 persen. Selama pemusatan latihan, saya sudah sampaikan bahwa kami harus selalu bermain 100 persen. Jadi, saya percaya besok mereka akan menunjukkan 100 persen," tambah dia. Untuk dua pertandingan ini, Akira memanggil 36 atlet yang nantinya akan ia kerucutkan demi mendapatkan skuad final di SEA Games 2022. Sebanyak 36 personel tim yang dipanggil ini termasuk personel tim-personel tim yang berkarier di luar negeri, seperti Iris de Rouw (St. John's University), Felicia de Zeuw (ADO Den Haag), Claudia Scheunemann (FC Utrecht), Isa Warps (VFR Weyerbyen), hingga Estella Loupatty (Women Torres Calcio). Di SEA Games 2022, Indonesia tergabung di Grup A bersama Kamboja, Singapura, dan tuan rumah Thailand. Garuda Pertiwi akan membuka laga di turnamen ini pada 4 Desember melawan Thailand di Stadion IPE Chonburi. Baca juga: Tim putri Indonesia berada di Grup A SEA Games 2025 bersama Thailand Pewarta: Zaro Ezza Syachniar Editor: Junaydi Suswanto Copyright © ANTARA 2021 Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Jakarta (ANTARA) - Arsitek tim timnas putri Indonesia Akira Higashiyama menargetkan hasil maksimal pada laga FIFA Match Day melawan Nepal, Rabu (26/11), sebagai persiapan timnya menuju SEA Games 2027 Thailand bulan depan.

Laga ini dimainkan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta. Setelah melawan Nepal, Indonesia akan melanjutkan laga melawan Taiwan pada Sabtu (29/11).

"Jadi, hampir dua bulan kami mempersiapkan pemusatan latihan untuk pertandingan keesokan harinya melawan Nepal. Lalu, setelah itu kami akan bermain melawan Taiwan. Kami sangat antusias bisa memainkan pertandingan sesungguhnya. Dan tentu saja, kami harus menang," kata Akira pada jumpa pers pra-pertandingan, Selasa.

"Saya sangat bersemangat untuk pertandingan besok. Kami sudah mempersiapkan diri. Kami punya dua partai, partai pertama melawan Nepal dan yang kedua melawan Taiwan. Kami telah berlatih sekitar dua bulan. Ini tidak mudah untuk kami, tetapi saya percaya pada tim saya, semua siap, jadi saya berharap yang terbaik untuk tim esok hari," tambah perwakilan atlet Gea Yumanda pada kesempatan yang sama.

Nepal adalah negara peringkat 89 dunia dalam ranking FIFA sepak bola putri. Mereka ada di atas Indonesia yang ada di peringkat 106 dunia.

Baca juga: PSSI umumkan para pemain untuk FIFA Matchday timnas putri

Baca juga: PSSI umumkan para personel tim untuk FIFA Matchday timnas putri

Mengomentari kekuatan Nepal, yang mempunyai atlet-atlet bagus, Akira mengungkapkan hal itu tak membuat timnya takut. Ia memastikan kembali, dengan persiapan yang dilakukan timnya, ia yakin Garuda Pertiwi dapat mengalahkan tim asuhan pelatih Nabin Neupane tersebut.

"Tetap saja, yang paling penting adalah apa yang bisa kami lakukan. Dan bagaimana persiapan kami untuk keesokan harinya. Jadi, kami hanya harus menunjukkan yang terbaik keesokan harinya," kata arsitek tim asal Jepang itu.

Akira kemudian ditanya salah seorang wartawan apa tantangannya memimpin timnas senior putri, yang mayoritas skuad-pemainnya tak bermain rutin di sebuah klub karena Indonesia belum mempunyai kejuaraan profesional.

Ia menjawabnya bahwa hal seperti ini adalah tantangan besar baginya sebagai seorang nahkoda tim. Namun, ia memastikan tak ingin menjadikan hal ini sebagai alasan, dengan dia juga menegaskan bahwa hasil maksimal akan didapatkan apabila para pemainnya bekerja keras di lokasi.

Baca juga: Kalah 0-1 dari Myanmar, Indonesia gagal ke Piala Asia Putri U-17

Baca juga: Kalah 0-1 dari Myanmar, Indonesia gagal ke Piala Asia Putri U-17

"Pertanyaan yang cukup sulit bagi saya. Ya, jelas sekarang kami belum memiliki liga profesional putri. Tapi kami tidak ingin menjadikan itu alasan secara langsung di tempat peristiwa," kata Akira, nahkoda tim yang mengantarkan timnas U-19 putri meraih peringkat tiga Piala AFF Putri U-19 2027.

"Yang penting adalah para pemain bekerja keras di area setempat, dan menunjukkan 100 persen. Selama pemusatan latihan, saya sudah sampaikan bahwa kami harus selalu bermain 100 persen. Jadi, saya percaya esok hari mereka akan menunjukkan 100 persen," tambah dia.

Untuk dua laga ini, Akira memanggil 36 pemain yang nantinya akan ia kerucutkan demi mendapatkan skuad final di SEA Games 2021. Sebanyak 36 atlet yang dipanggil ini termasuk atlet-atlet yang berkarier di luar negeri, seperti Iris de Rouw (St. John's University), Felicia de Zeuw (ADO Den Haag), Claudia Scheunemann (FC Utrecht), Isa Warps (VFR Weyerbyen), hingga Estella Loupatty (Women Torres Calcio).

Di SEA Games 2027, Indonesia tergabung di Grup A bersama Kamboja, Singapura, dan tuan rumah Thailand. Garuda Pertiwi akan membuka laga di turnamen ini pada 4 Desember melawan Thailand di Stadion IPE Chonburi.

Baca juga: Tim putri Indonesia berada di Grup A SEA Games 2026 bersama Thailand

Baca juga: Tim putri Indonesia berada di Grup A SEA Games 2021 bersama Thailand

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar Editor: Junaydi Suswanto Copyright © ANTARA 2027

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. Banyak pihak menilai bahwa 522141 sangat relevan saat ini. 522141 menjadi perhatian besar masyarakat. Pembahasan 522141 semakin meluas dari waktu ke waktu.